MAKRIFAT BELAJAR BAHASA

Moch Djamhar Abdul Karim :
================
*MAKRIFAT*
*BELAJAR BAHASA*
================

Assalamu'alaikum Wr Wb, Apakah ada kiat-kiatnya Abah dlm belajar bahasa asing khususnya bahasa arab supaya cepat bisanya, saya mengikuti kursus bahasa sudah banyak tapi belum bisa-bisa lancar, terimaksih

===========
Wslm Wr Wb,
1. Bagi yang Dominan Otak Kiri Logika maka akan Kesulitan didalam Belajar Bahasa sebab Sifatnya Kritis yang Berlebihan cuman Kelebihannya ini akan Menjadi Tim Ahli (Peneliti) yang Hebat dan Parahnya Tak Percaya adanya Tuhan ketika Otak Kirinya sudah Akut.

2. Bagi yang Dominan Otak Kanan maka akan dimudahkan dalam Menghafal dan Memahami sesuatu yang Sifatnya Non Materi (Metafisika), cuman Masing-maaing Kelebihan Otak Kanan ini Berbeda-beda, Ada yang Sukanya Bahasa, Ada yang Sukanya Melukis, Ada yang Sukanya Bernyanyi d.l.l. Cuman Parahnya Otak Kanan ini Kalau Berbicara Tentang yang Ghoib-ghoib saja, yang Mitos-mitos saja, diyakini dan dipercayai secara Berlebihan sehingga Jadilah Khoyali dan Halusinasi yang Berlebihan.

3. Belajar Bahasa dan Sastra Pasti akan Menjumpai yang Namanya Fonetik, Fonologi, Sitaksis, Morfologi, Simantik, Pragmatik. Pembentukan Kata, Awalan, Akhiran, Imbuhan, Bunyi, Frase d.l.l.

4. Bahasa Inggris Adalah Bahasa yang Paling Mudah Seantero Eropa, Bahasa Arabic Fusha Bahasa yang Paling Susah Seantero Dunia setelah itu Yunani, Polandia, Jerman, Denmark d.l.l. Bahasa Indo Adalah Bahasa yang Paling Mudah Seantero Dunia. Bahasa Paling Sulit se-Asia itu Bahasa Mandarin lalu Jepang kemudian Thailand setelah itu Korea sebab Bahasa Pinyin Mandarin itu Aksaranya Hanji (Kanji) Ribuan, Pengucapannya yang Lumayan Rumit sebab Memakai 4 Nada yaitu : Datar, Naik, Meliuk dan Hentak Tetapi Bahasa di China Utara dan China Barat Daya Sebenarnya Bagian dari dialek China dan Bukan Bahasa yang Berdiri Sendiri.

5. Sedangkan Bahasa Jepang itu seperti Tiongkok Kuno sehingga Kanjinya Mirip dengan Tiongkok Walaupun Pengucapannya yang Berbeda Tetapi Artinya Sama. Dalam Belajar Bahasa Apapun yang Paling Sulit Cuman 3 Hal yaitu : Bunpo (Grammer), Hatstuon (Intonasi), Sakubun (Mengarang) dan Akasara Jepang itu ada Hiragana dan Katakana Bahkan Ada Romaji yaitu Kanji yakni Aksara Jepang dengan Memakai Hurup Latin. 

6. Berbeda dengan Bahasa Thailand itu Keunikannya Walaupun Hampir sama dengan Aksara Jawi Tetapi ia Memiliki 46 Kata dengan 5 Intonasi Nada sehingga Bila Suatu Kata diucapkan dengan Nada Rendah maka Maknanya Tak akan sama bila diucapkan dengan Nada Tinggi Begitupun Sebaliknya. Kalau Bahasa Korea dikenal dengan Hangul Baik dikorea Utara Maupun Korea Selatan Akan Hampir Mirip dengan Bahasa Jepang Walaupun Pengucapannya yang Berbeda maka itu Jepang dikenal dengan Bahasa Gunung, sedangkan Korea Bahasa Pesisirnya sedangkan China Tiongkok Bahasa Pedalamannya.

7. Adapun Bahasa Latin yang Sering Kita Temukan di Akademik dan di Para Ilmuan serta Para Cendikiawan itu Berasal dari Semenanjung Itali pada Jaman Romawi Kuno, sebab Bangsa Romawi saat itu sudah Memiliki Banyak Fakar (Para Ilmuan) sehingga Bahasa Latin ini Akhirnya yang Menyebarluas ke Manca Negara Khususnya dalam Hal Keilmiahan. Contoh : dalam Bahasa Arabic Lafadz Syai-un (Sesuatu) ketika Tawasulan maka di Bahasa Latin dituliskan Huruf X (Bersambung) sebab Tak Ada "Sy" dalam Aksara Latin lalu dalam Bahasa Inggris dituliskan X maka Mister X itu artinya Sesuatu yang Belum diketahui.

8. Termasuk Nama China (Indo : Cina, English Chinese) itu Termasuk Bahasa Latin, sedangkan Nama Sekarangnya Adalah Tiongkok, sama seperti Persia itu Bahasa Latin sedangkan Sekarangnya dinamakan Iran.

9. Itali Kuno ini dikenal Mempunyai Banyak Bahasa seperti Osko-Umbria lalu Terpecah menjadi Banyak Bahasa Tetapi yang Cukup Terkenal Adalah Bahasa Oska, Umbria dan Picene Selatan, sedangkan Latino-Faliska Terpecah Menjadi Bahasa Latin dan Bahasa Faliska. Nah Bahasa Latin inilah yang Menyebarluas ke Seluruh Dunia hingga saat ini, sehingga Bahasa Ilmiah Banyak Memakai Bahasa Latin ini Terjadi karena Para Ilmuan pada Abad ke-18 Banyak Bermunculan dan Bertebaran dari Universitas Itali dan Eropa sehingga Karya-karya Tulis Mereka Memakai Bahasa Latin Tetapi Pengantarnya Berbahasa Inggris, maka Wajar saja Bahasa Inggris Menjadi Bahasa Internasional.

10. Pada Jaman Botani Berkembang Swedia yang Bernama : Carl Linnaeus Membuat Sebuah Buku Nama-nama Tanaman sehingga dijadikan Acuan oleh Banyak Ilmuan Botani diseluruh Penjuru maka sampai saat ini dipakailah Bahasa Latin Tersebut oleh Para Ilmuan Botani, yang Mana pada Sejarah Penamaan Tanaman-tanaman di Kebon Raya Bogor pun Tercatat Sejarah ini.

11. Bahasa Indonesia Adalah Campuran Bahasa Serapan (Mu'arob) yakni Bahasa dari Berbagai Suku dan Bahasa Asing lalu dipakai dan dijadikan kedalam Bahasa Indonesia, Bahasa Serapan ini Ibarat Manusia yang Mudah dalam Bergaul sehingga Mampu Menyerap Banyak Bahasa. Contoh : Mah (Maagh Lambung), Batavia (Betawi), Bonus, Gratis, Karantina (Quadraginta), Doktrin (Doctrina), Semen (Caementum), Vocal d.l.l. itu Sebenarnya dari Bahasa Belanda. 

12. Bahasa Indonesia Tak Lepas dari Tokoh Penting Asal Pamekasan Madura yaitu : Mohammad Tabrani Soerjowitjito, Beliau Lahir di Pamekasan Madura pada 10 Oktober 1904 dan Wafat pada 12 Januari 1984, dimakamkan di TPU Tanah Kusir Jakarta. Pada Kongres Pemuda I Tahun 1926 dalam Memutuskan Butir 3 Sumpah Pemuda yang Terjadi Perselisihan yaitu antara Muhammad Yamin Mengatakan Bahasa Melayu, Soekarno Mengatakan Bahasa Jawa karena Orang Jawa Ada dimana-mana, Tetapi Menurut Pak Tabrani saat itu Berbahasa Satu yaitu Bahasa Indonesia, Semua Setuju Cuman sedangkan saat itu Bahasa Indonesia Belum Ada, maka Sidang ditunda maka pada Tanggal 28 Oktober 1928 diputuskan : *Bahasa Persatuan Adalah Bahasa Indonesia*, lalu dibentuklah oleh Para Pakar Bahasa Tentang Bahasa Indonesia itu seperti Apa. Maka pada Tahun 1932 dibuatlah Kongres Bahasa Indonesia (KBI) di Solo lalu dilembagakan dan pada Tahun 18 Agustus Tahun 1945 Bahasa Indonesia Menjadi Resmi Bahasa NKRI Berdasarkan Naskah UUD 1945 Bab XV Pasal 36 disebutkan Bahasa Negara ialah Bahasa Indonesia.

12. Keputusan Kongres Bahasa Indonesia (KBI) ke-II pada Tahun 1945 di Medan, Menyatakan Bahasa Indonesia Berasal dari bahasa Melayu sebab Sejak Jaman dulu Bahasa Melayu sudah dipergunakan sebagai Bahasa Perhubungan di Kepulauan Nusantara, bahkan hampir di Seluruh Asia Tenggara.

13. Ada Penemuan Beberapa Prasasti Kuno Bertuliskan Huruf Pranagari Berbahasa Melayu Kuna, yaitu : *Prasasti Kedukan Bukit* Berangka Tahun 683 M di Palembang, Prasasti Talang Tuwo Berangka Tahun 684 M di Palembang, Prasasti Kota Kapur Berangka Tahun 686 M di Bangka Barat, Prasasti Karang Brahi Berangka Tahun 688 M di Jambi, juga Di Daerah Gandasuli Jawa Tengah ditemukan Prasasti Berbahasa Melayu Berangka Tahun 832 M, Di Bogor ditemukan Prasasti Berbahasa Melayu Berangka Tahun 942 M d.l.l.

14. Ketahuilah, Para Ahlul Jannah Berdialog Berbahasa Arabic maka Siapapun yang Masuk Jannah Kelak akan Bisa Berbahasa Arabic Fusha sekalipun didunianya Tak bisa, Pada Suhuf-suhuf sebelum Kitab diturunkan Berbahasa Aramic, Kitab Taurat Berbahasa Ibrani, Kitab Zabur Berbahasa Qibti, Kitab Injil Berbahasa Suryani, Kitab Al Qur'an Berbahasa Arabic dan Rosululloh S.A.W. Terlahir di Negeri Arab.

15. Pada Tafsir Surat Yaasiin dijelaskan bahwa Alloh SWT Memiliki 4.000 Nama, sehingga Nama ini ada yang Mengistilahkan Bahasa yakni : Menurunkan 4.000 Bahasa, dimana untuk Malaikat 1.000, untuk Tanaman 1.000, untuk Hewan 1.000, 900 untuk Taurot, Jabur dan Injil Masing-masing 300 Nama, sedangkan untuk Al Qur'an 99 dikenalah Asmaa-ul Husna, dan Satu Namanya yang Agung dirahasiakan untuk diberikan Hamba-hamba Pilihannya disebut Ismul A'zhom.

16. Mengenai Bahasa Arab Sekalipun Lancar Membaca Al Quran yakni Bahasa Arab yang sudah digondrongin (Irab) sebab sudah Mengalami Punktuasi, Tetapi Tetap saja Belum Tentu bisa Bahasa Arab Sehari-harinya Apalagi sampai bisa Membaca Kitab Arab Gundul maka itu agar dipelajari Ilmu Nahwu dan ilmu Shorof sebagai Grammernya.

17. Cara Mengucapkan Hurup-hurup Hijaiyah dinamakan ilmu Makhrojul Huruf, Cara Mencocokkan Bagian-bagian Makhroj yang Hampir sama dinamakan Ilmu Sifatul Huruf, Cara Membaca Ayat Al Qur'an supaya Benar dinamakan Ilmu Tajwid, Cara Melantumkannya supaya Indah dinamakan Ilmu Qiro'ah, Cara Memahaminya dinamakan Ilmu Tafsir, Cara Praktik Sehari-harinya dinamakan Ilmu Fiqh d.l.l.

18. Sebenarnya ilmu Nahwu dan ilmu Shorof untuk bisa Membaca Kitab Gundul Alam Semesta yang Masih Gundul dan harus digondrongin supaya Umat bisa Membaca Hikmah dan Petunjuk Alloh SWT, maka itulah MURRI Hadir Salah Satu Tugasnya seperti itu, juga Semua Ilmu Apapun Sebenarnya untuk Bekal Makrifat kepada Alloh SWT, Pabila Memahami Hakikat Tujuan Ilmu yang Sesungguhnya.
 
19. Para Pakar Linguistik Menilai Bahasa Indonesia Adalah Bahasa yang Paling Mudah, sebab dalam Bahasa Indonesia Tak ada Bunyi Tenggorokan, Tak ada Naik Turun Nada, Tak ada Preposisi yang bila disandingkan dengan Kata Kerja jadi Beda Artinya, Tak ada Kalanya d.l.l. maka itu Ibarat Orang Prancis Belajar Bahasa Arab Tak Sesulit Orang Indonesia Belajar Bahasa Mereka, sebab Kita sudah Terlalu Nyaman dengan Fitur-fitur didalam Bahasa Indonesia, Terkadang Belajar Bahasa Jerman Tuk Sekedar Berkata : *"Saya Mau Makan"* saja Butuh Berminggu-minggu Baru Bisa sebab Fitur-fitur Linguistik Mereka Hampir sama dan Berbeda dengan Fitur-fitur dalam Bahasa Indo.

20. Maka itu *Solusi yang Cepat didalam Mempelajari Bahasa selain Bahasa Indonesia Adalah Pengulangan, Pengulangan dan Pengulangan serta harus dipraktikan dengan Lawan Bicara, harus Berani Jangan Malu-malu sama seperti Belajar Makhroj Hurup Bila Malu-malu Keluar Suaranya maka Tak akan Bisa (INI FAHAMI BETUL).*

21. Sistem Tikror (Pengulangan) ini adalah Bentuk Praktiknya Baik secara Lisan maupun Tulisan, Nanti Hasilnya ditest Baik itu TWL (Test Written Linguistik, Tes Menulis sudah Betul or Masih Salah), TSL (Test Spoken Linguistik, Tes Berbicara sudah Benar atau Masih Keliru), TLL (Test Listen Linguistik, Tes Mendengar sudah Cocok atau Masih Salah Dengar dan Tes ini ndak Cocok bagi yang Tuli *_^). Kalau di Bahasa Inggris Lanjutannya TOEFL (Test Of English as a Foreign Language) yaitu Ujian yang Umumnya digunakan sebagai Syarat untuk Melamar Pekerjaan atau Mendaftar Kuliah ke Luar Negeri, baik melalui Program Beasiswa maupun Jalur Pribadi.

22. Bahasa Klingon dalam Film Star Trek Termasuk juga Bahasa yang Cukup Sulit difahami, Jaman Dahulu ada Perkumpulan Polyglot yaitu Orang-orang yang Memiliki Kemampuan Menguasai 10 Bahasa Dunia, sehingga Kemampuan ini dinamakan Hyperglot seperti Keerle dan Frasa, Tetapi ada juga Orang yang Menguasai 30 Bahasa Dunia sehingga dinamakan eModeration seperti Richard Simcott. 

23. Dahulu juga Saya Berjumpa dengan Beberapa Guru Sepuh Mereka Menguasai Banyak Bahasa sampai Puluhan, sehingga Buku-buku Bacaannya Kelas Professor seperti Bagaimana Mendesain Bandara Soetta, Membuat Semen dan Pabriknya d.l.l. sampai Buku-buku Fisika, Teknologi d.l.l. pun dikritisi Banyak yang Tak Cocok Katanya, Mereka ini Para Kekasih Alloh dan Do'anya Banyak yang Mustajab. Saya Pernah Bertanya kepada Satu Guru Sepuh Tersebut Tentang Kemampuannya Menguasai Banyak Bahasa lalu Saya diberikan Amalan Bismillah Makrifat Huruf Ba' cuman Tak Saya Pakai karena Bunyinya itu agak Lucu ketika Membacanya.

_______________
Ku Mau Cerita,
Dahulu Pada Tahun 2005, Saya Pernah Menjadi Guru Bahasa Jepang di Rukan Bluver Eropa Karawaci Kota Tangerang Bidang Entertainment ke Jepang. Saat Pembukaan Awal Saya Bertanya : *"Menurut Kalian Bahasa Apa yang Paling Sulit Tuk dipelajari.?"*|| Mereka Jawab : "Jepang, China, France d.l.l." lalu Saya Berkata : *"Saya Pernah Belajar Bahasa Tersebut Walaupun sebentar, Tetapi Bahasa yang Cukup Sulit itu Adalah Bahasa Arab. Maaf bagi yang Non Muslim, Saya Berikan Contoh didalam Al Qur'an Terdapat di QS. Ali Imron Ayat 27* : 

تُوْلِجُ الَّيْلَ فِى النَّهَارِ وَتُوْلِجُ النَّهَارَ فِى الَّيْلِ ...

"Tuulijul Laila Finnahaari Wa Tulijun Nahaaro Fillaili".

"Engkau MASUKAN Malam kedalam Siang dan Engkau MASUKAN pula Siang kedalam Malam...".

*"Siapa yang Bisa Mengartikan Makna "TUULIJU". Mereka ada yang Jawab : "Merubah, Mengganti, Menyalin, Memasukan d.l.l." Saya Jawab dalam Bahasa Arab Merubah itu Arabicnya Tughoyyiru or Tu'robu, Mengganti itu Arabicnya Tubdilu, Menyalin Arabicnya Tamsakhu, Memasukan Arabicnya Tadkhulu d.l.l. Banyak Hal. Berbeda dengan Lafadz "TUULIJU" yakni Bermakna : Alloh SWT Mengganti Siang kepada Malam dan Malam kepada Siang dengan Sangat Detail Semourna, jadi ndak Datang-datang Siang or Jadi Malam Begitu saja Tetapi ada Runtutannya spt : Lail (Malam), Tsulutsul Lail Awwal (Sepertiga Malam Awal) => Nishful Lail (Tengah Malam) => Tsulutsul Lail Akhir (Sepertiga Malam Terakhir) => Sahur => Imsak => Fajar Kadzib => Fajar Shodiq => Shubuh => Isyroq => Dhuha => Istiwa (Zawal) => Zhuhur => Ashar => Amsaa => Ghurub => Isya => Lail. Dan Masing-masing Istilah ini ada Berbagai Macam Nama-nama Waktu lagi. Artinya Menggantinya dengan sangat Sempurna maka Terjemah TUULIJU Apa Berarti.?"*. (Maka Mereka hanya Terdiam).

Saya Berkata lagi : *"Baiklah itu hanya Wawasan Bahasa saja, Kita Lanjutkan Pelajaran Minggu lalu...."*.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAKRIFAT SABAR BIAR SUBUR

MAKRIFAT KITAB BULAN SHOFAR KE-1

INFO KITAB TIRAKAT TUAN SYEKH ABDUL QODIR JAILANI