MAKRIFAT GURU BANYAK
Moch Djamhar Abdul Karim :
=============
MAKRIFAT
GURU BANYAK
=============
1. Asalamualaikum maaf abah siapakah yg menentukan seberapa persen kadar mahabbah guru itu? Saya sama sekali bkn menguji atawa mencari2 bahan perdebatan saya hny ingin mengetahui makna yg terkandung dalam penting dan sulitnya mahabbah itu sendiri.
==========
Wslm Wr Wb,
Apapun itu Intinya ndak Ada Rahasia Lagi Pabila sudah Memasuki Alam Ruhani Sebab Itulah Hakekatnya, Pemegang Rahasia Itulah yg ditugaskan Tuk Memberikan Berita Besar (An Naba) & Memberikan Khabar-khabar yg Penting Tuk Kemaslahatan Umat Banyak. Rahasia itu pun Ada Kadarnya shg dibuka Tuk Siapa & Kepada Siapa serta Maksud Tujuannya Apa.?. Pabila sudah dapat Jatahnya Nur Sifat Tabligh maka di Izinkan Tuk Menyampaikan Apapun Sesuai Kadarnya Tadi. Namun Jangan Coba-coba Bertabligh Namun Belum Mendapatkan Nur Tabligh itu Sendiri shg Dampaknya Buat Diri & Orang Lain pun akan Hadir (di Md Alam Nyata Belum Ada yg Ketumpahan Nur Sifat Tabligh maka Itu Belum Saya Izinkan Tuk Bertabligh). Coba Kamu Cari saja Seorang Guru yg Bisa Membedah Ruhani Versi Md ini Lalu Tanyakan Ttg Nur-nur Spiritual Berdasarkan Radius & Kadar Karatnya maka Ia pun akan Tahu Seberapa Persen Mahabbah Murid-muridnya kpd Gurunya shg Ia ndak Mudah Tertipu Oleh Siapapun didalam Eling Lan Waspada Selalu Sebab Matahatinya sudah Terbuka.
============
Ku Mau Cerita,
GURU EDDAN Bertanya kpd Murid Lugu Wanita ; "Kamu ini Terlihat Lucu Ndhuk.?. shg Saya agak Kesulitan Menahan Senyum ini *_^|| Murid Lugu ini pun Menjawab : "Memangnya Ada Apa Guru, Saya Rasa Saya dalam Keadaan Baik-baik saja"|| Kamu Ingin Tahu ndak Letak Lucunya itu dimana.?.|| Boleh Guru, Saya Jadi Penasaran nih|| BEGINI Ndhuk, Kamu Mengakui ndak Kalau Saya ini GuruMu|| Yaa Pasti Guru|| Nahh maka Itu Saya Ada Hak Tuk Menyampaikan Hal ini, yakni : "Kok Saya ini Ada Saingannya Yah, Tahu ndak Apaan Itu.?. YAITU Buku-buku (sambil tersenyum *_^)"|| Iyah Guru, Saya ini Hobbinya Membaca Buku-buku|| Cuman Tatakrama Bergurunya Jadi Hilang, Kamu Manut sama Buku-buku yg Kamu Baca itu Tapi Kamu Kurang Manut Malah ditimbang-timbang Apa yg Saya Sampaikan Selama ini, Padahal Apa yg disampaikan Buku-buku itu Walaupun Benar Sekalipun Belum Tentu Bila Kamu Amalkan akan Membuahkan NUR, Tetapi Apa-apa yg disampaikan oleh GuruMu Pabila Kamu Kerjakan itu akan Membuahkan Meningkatnya Nur-nur Spiritual, Akhlak, Iman, Tauhid serta Ketulusan Hati didalam Beribadah yg Kamu Butuhkan Tuk Perbaikan DiriMu itu. Tahu ndak di Akherat Nanti Buku-buku yg Kamu Baca itu ndak akan Bisa Menolong & MembantuMu, Karena Ia Bukan Sebentuk Manusia yg Ruhnya Telah disempurnakan Alloh SWT. Kamu Bedakan Yah antara Buku dgn Manusia"|| Nganu Guru.... Saya Kan Suka dgn Puisi-puisi Cinta dari Jalaluddin Rumi, Supaya Perjalanan Mahabbatullohnya pun Masuk & Meningkat|| Itu Bohong, Itu Aspal, Kamu Telah Tertipu oleh Buku-buku itu, maka Jangan Kamu Lakukan Lagi Yah. Karena Kamu Cuman Mengcopi Paste Tulisan Ttg Mahabbatulloh Bukan Asli dari Keadaan Kamu Sendiri, yg Bagus itu Yaa dari PerjalananMu Sendiri|| Terus Bagaimana Guru, Saya Kan Hobbinya Membaca Buku-buku|| Banyak Hal KerugianMu didalam Menghambat SpiritualMu, diantaranya Adalah Kamu akan Dominan Otak Logika Karena Setiap Perkataan & PemahamanMu Berdasarkan Buku or Kitab yg seharusnya Jangan Sampaikan Karena Belum Haknya, Kamu akan Lebih Banyak Manut kpd Buku-buku BacaanMu daripada GuruMu, Kamu akan Dominan Prasangka daripada Keyakinan yg Nyata shg Ragu-ragu, Bingung, Mudah Pusing d.l.l. akan Selalu MenyelimutiMu. Kurangi Baca-baca Bukunya Yah, di Md ini Sangat Jarang Sekali yg Baca-baca Buku Malah Hampir ndak Ada (Mikkir Lagi dah).
GURU EDDAN Bertanya kpd Murid Lugu Lelaki : "Lek, Kamu Mau Serius ndak Sih di Md ini.?"|| Yah Serius Bah|| Kamu itu Sukanya Masih Main-main ndak Serius shg Banyak Guru yg Kamu Datangi yg MenurutMu Itu Bagus, Padahal Itu Menurunkan SpiritualMu. Coba dah Kamu Merasakannya ndak.?|| Iyah Betul Bah, Terus Bagaimana.?.|| Saat ini Ada 5 Tali Guru yg Masuk ke RuhaniMu Cuman Mereka Nur Tauhidnya Minim Sekali shg Kamu saja saat ini NOL Tauhidnya. Tahu ndak Kalau NOL itu spt Siapa, yakni : spt Non Islam. Itulah Muslim yg Terlalu Mengagungkan Sunnah Namun Isinya ndak Ada Karena Dominan Penyakit Hati sbg Pertanda Bukan Muslim Lagi|| Terus Apa yg Harus Saya Lakukan Bah.?|| Kamu Harus Tulus Ikhlas Memutuskan Hub. Guru dgn Murid kpd Mereka, Sebab Kenyataan RuhaniMu Sangat Menyedihkan Sekali Kalau Saya Ceritakan|| Oke Bah Kalau Begitu|| Cuman Kalau Kamu Mau dibimbing di Md ini Harus Serius Yah, Sebab di Md ini ndak Membimbing Bagi Mereka yg Masih Sukanya Main-main saja shg Ndak Manut Ketika ditata Diri & Kehidupannya|| Siapp Bah|| Ucapkan Kalimatnya spt ini : "Syahadat 1×, Sholawat 1x, Basmalah 1x lalu Doa : "Ya Alloh Saya Tulus Ikhlas Memutuskan Hub. Murid dgn Guru yg Bernama .... dan yg Bernama .... dan yg Bernama.... (sebutkan siapa saja yg ada dihatimu itu) dan Saya Tulus Ikhlas Mau dibimbing oleh Al-Ustadz Abah MDAK Melalui Majelis Danqow ini. Ya Alloh Turunkanlah RohmatMu, Bimbinglah Saya, Ridhoilah Saya, Mudahkanlah Perjalanan Saya didalam Memperbaiki Akhlak, Iman, Tauhid serta Ketulusan Hati Saya didalam Beribadah kpdMu Ya Robb Bibarokati Al-Faatihah.... (Baca Alfatihahnya 1x cuman dapatkan yg Tulus Ikhlas)|| Ternyata Setelah Ia Baca Barulah Muncul Nur Tauhidnya dgn Radius 2, Cuman Belum saatnya Mendapatkan Tirakat Md dua Kalimat Langsung Ttg Muroqobah & Mahabbah. Satu Guru Kalau Serius maka Jadi, daripada Buaanyak Malah Jadinya Ragu-ragu, Dulu pun Saya Pernah Mengalaminya Benar-benar Perjalanan Pahit Getir saat itu, Mungkin diantara Kalian pun Ada yg spt Itu juga YAH shg Dominan Otak & Keragu-raguan. Ketika Kalian Yakin maka Ikuti, Ketika Kalian Ragu Jauhkan, Menclak Menclok Perjalanan sana sini Namun Akhirnya Berlabuhnya dimana.?. Itu Sudah Sunnah Rosulnya.
"Guru Zhohir Banyak maka akan Kegendong Banyak pun Merupakan Pemahaman yg Keliru, Tapi Pabila Sekedar Silaturahim Biasa kpd Orang Sholeh Memang dianjurkan. Bedakan Silaturahim kpd Guru & kpd Orang Lain"
*Syekh Buku Wa Syekh Kitab Wa Syekh Buaanyak.... Bisirri Al-Baaqoroh (Kunyah Lagi Intisarinya) *_^
Komentar