METODE PENYAMPAIAN ILMU

Moch Djamhar Abdul Karim :
=================
METODE
PENYAMPAIAN ILMU
=================

Asalamualaykum wr wb Abah.,.saya Mau curhat saja..juga tanya, sebenarnya dalam blajar agama itu guru Apa harus pilih" murid dalam penyampaian pelajaran.,_? Ini karena yang saya alami bengini Abah: dulu saya sering ngumpul bersama seorang Gus yang sering memberikan nasehat agama pada Kami,sering kali kawan bertanya Di jawab Oleh beliau  tp Kenapa kok giliran saya tanya selalu Gk pernah dijawab kadang pura" seperti tak dengar"Sampai saya malu sm Teman yg liat saya sambil senyum,,Sampai suatu saat dibulan Ramadan, saya mendekati beliau Dan menyampaikan hasrat saya ingin blajar tp saya sangat terkejut at as jawabanya, Beliau bilang, "besok Kamu saya ajari do a menyembelih ayam"  ,jd saya tanya Apa blajar agama itu harus Di beda"kan Abah,.Dan Semenjak itu saya Jadi pesimis dgn Diri saya..saya mohon maaf ,Karena itu Dh Lama,.saya mohon pencerahan juga, bimbingan Abah.

==========
Wslm Wr Wb,
Memang dalam Penyampaian Ilmu itu Ada 3 Jenis, yaitu :
1. Ilmu Umum, disampaikan Tuk Publik
2. Ilmu Khusus, disampaikan Tuk Murid Tertentu.
3. Ilmu Khushushul Khushush, dirahasiakan Tuk Diri Sendiri saja yg Tahu.

"Kalau Saya Biasanya Ketika Berbicara kpd Siapapun, Saya harus Memakai Gelombangnya agar Bicaranya Nyambung dan Faham lalu Takala Segelombang maka Lawan Bicara Saya itu Saya Ajak ke Gelombang Saya Secara Bertahap dinaikan sampai Mana Batas Maksimal Mengertinya, Pabila Otak Ruhaninya Keras (Minimal 85%, Tetapi Umat Umumnya Memiliki Otak Ruhani yg Lembek dibawah 50% karena Faktor Masih Kepikiran Duniawi) maka Bicara Ttg Ilmu Mengenali Alloh SWT itu ndak Pusing Pabila Otak Ruhaninya Keras Memadai (Baca Materi *Makrifat Kekerasan Otak Ruhani*). Tetapi Walaupun spt itu, Semua ini Tergantung juga Tehnik didalam Berkomunikasi dan Saya Mempelajari Tehnik Berkomunikasi ini agar Penyampaian dan yg disampaikan Baik didengar oleh Orang yg Awam maupun Orang yg Berilmu Sekalipun Tetap sbg Bahan Kajian yg Baru Bagi Mereka, Tetapi Mereka Ternyata Nyambung diajak Komunikasi Ttg Materi itu. Tehnik spt ini Memang Butuh Waktu Lama dalam Proses Belajarnya, sebab disamping harus Menguasai Tehnik Dasar Komunikasi juga Pengalaman dan Penguasaan Materi yg disampaikan serta Rasa dan Kepekaan Rasa Diri yg Pas dan Tepat harus Menguasai shg Kita Tahu Orang yg Kita Ajak Bicara itu Apakah itu Perorangan or Kelompok or Berbagai Macam kelompok Nyambung or ndak, Bisa Memahaminya or ndak, Memperhatikan or ndak".

"Dalam Kajian Spiritual dikenal dgn Ilmu Kalam ketik Usia Kandungan 7 Bulan, maka itu Fahami Ttg Nur Kalamulloh itu maka Kalam Kita Harus Memiliki Kandungan Nurulloh shg Lafadz-lafadz yg diucapkan akan Menjadi Untaian Kata-kata Hikmah yg Mudah difahami dan juga Bermanfaat Bagi Siapapun yg Mendengarnya, Ibarat Nurulloh yg Bersemayam pada Diri Kita lalu Berpindah kpd Lawan Bicara Kita shg dihati Mereka Nantinya yg akan Menjabar Sendiri Fuzzle Ayat-ayatnya Itu shg Menghasilkan Petunjuk-petunjuk Hidup yg dibutuhkannya".

"Apakah Arti Ilmu, Yaitu Nuur or Cahaya. Sabda Nabi S.A.W. : *"Al Ilmu Nuurun, Ilmu itu Cahaya"* Maka Tempatny di Qolbu Mewujud kpd Akhlak Perilaku, dan diharapkan dgn Ilmu itu akan Memberikan Penerangan dan Pencerahan Bathin Bagi Siapapun yg Merasa Dirinya Dalam Kegelapan, Sebab Banyak Juga Umat yg Lamban dalam Proses Memahami Ilmu Pengetahuan Tertentu Khususnya Ttg Ilmu Mengenali Alloh SWT ini, maka itu Sampaikan Seperlunya saja dan Bertahap".