HAIDER HADIR KHUTBAH IED

Moch Djamhar Abdul Karim :
============
HAIDER HADIR
KHUTBAH IED
============
*Baca yg Jelas

1. Assalamualaikum wr wb.. maaf sy mau tanya abah apa hukumny seorang wanita yg sedang haid mengikuti khutbah salat id?
Kemarin pukul 18:08

===========
Wslm Wr Wb,
Tuk Mendengarkan Khutbah itu dianjurkan.

Ada Beberapa Point Penting ketika Iedul Fithri or Iedul Adha Datang, yakni sbb :
1. Disunnahkan mengumandangkan takbir dengan suara Keras (syahdu), sejak matahari terbenam di malam Idul Fithri hingga Khotib Naik ke Minbar.
2. Disunnahkan mandi seperti mandi junub sebelum shalat Id. Ibn ‘Umar, sahabat yg paling kuat mengikuti Nabi melakukannya, sebelum berangkat ke tempat shalat Ied (HR. Iman Malik di Kitab Al-Muwattho’).
3. Disunnahkan memakai pakaian yg paling bagus, meski ndak harus baru. Rasululloh S.A.W. mempunyai pakaian khusus yang biasanya dikenakan di hari raya.
4. Memakai wangi-wangian termasuk perkara yang disunnahkan pada hari raya Idul Fitri. Dari Sahabat Ali K.W. bahwa beliau mandi di hari Ied, demikian juga riwayat yang sama dari Ibn ‘Umar dan Salamah bin Akwa dan agar memakai pakaian yang paling bagus yang dimiliki serta memakai wewangian.
5. Disunnahkan makan sebelum berangkat ke tempat shalat. Rasulullah S.A.W. Ndak keluar pada hari Idul Fithri sebelum beliau makan beberapa butir kurma & Beliau memakannya dalam hitungan Ganjil (HR. Imam Al-Bukhari).
6. Disunnahkan memperbanyak takbir, tahmid dan tahlil ketika keluar rumah, dalam perjalanan hingga ke tempat sholat ied.
7. Ada yang menyatakan, bahwa shalat Idul Fitri hukum fardhu kifayah, tetapi Mayoritasnya menyatakan sunnah mu’akkadah. Perlaksanaan shalat Idul Fitri diperintahkan oleh Nabi S.A.W. agar diakhirkan, setelah terbitnya matahari, sementara shalat Idul Adhha diperintahkan agar diawalkan. Shalat dilaksanakan tanpa adzan dan iqamat. Dengan 7 takbir di rakaat pertama, dan 5 takbir di rakaat kedua.

==========
8. Rasulullah S.A.W. memerintahkan kaum wanita keluar pada hari raya Idul Fithri dan Idul Adha, yaitu : Gadis-gadis, Wanita haid dan Wanita-wanita yg dipingit. Adapun yang haid maka dia harus menjauhi tempat shalat (masjid) tapi ikut mendengarkan Isi Khuthbahnya. Hukum shalat Idul Fitri bagi wanita ini adalah sunnah. Mereka diwajibkan memakai jubah dan jilbab. Kalau ndak punya, maka hendaknya dipinjamkan oleh saudaranya (HR. Imam Al-Bukhari dan Imam Muslim).
9. Bagi kaum Muslim yang sedang di tengah perjalanan, ndak diperintahkan tuk melaksanakan shalat Idul Fithri.
10. Shalat Ied disunnahkan dilaksanakan di lapangan terbuka, kecuali kalau Hujan agar Syiar Islamnya Menzhohir.
11. Khutbah Idul Fithri maupun Adha dilaksanakan setelah shalat Ied berbeda dgn Sholat Jumat.
12. Mendengarkan Khutbah hukumnya juga sunnah. Namun demikian mendengarkan ajakan & seruan kepada ketaqwaan  Islam termasuk hal yang utama.
13. Memilih rute jalan Berangkat dan pulang dari Shalat Ied dari Jalan yang berbeda. Ketika Berangkat Cari Jalan yg agak Jauh ketika Pulang dari Jalan yg agak Dekat dgn Rumah.
14. Jika Hari Raya Ied Jatuh pada hari Jumat maka Tafshil yaitu : Ada yg ndak Sholat Jumat (Karena Ada Haditsnya shalat Jum’at dinyatakan Gugur), tetapi ada juga Mayoritasnya Tetap Sholat Jumat sebab dijaman Nabi dahulu Mengapa Sholat Jumatnya jadi Gugur itu karena Jarak Tempuh Jauh dan juga Kendaraannya sederhana shg ketika Silaturahim pagi Pulangnya Bisa Sore bahkan sampai Malam sedangkan Masjid saat itu masih Jarang shg Nabi S.A.W. Berfatwa saat itu. Tetapi Kalau dijaman Sekarang Masjid Banyak dan juga Kendaraannya lebih Cepat.
15. Mengucapkan : “Taqoballohu Minnaa Wa Minkum” antara sesama Kaum Muslim hukumnya sunnah.
16. Hukumnya mubah merayakan hari raya dgn menari, menyanyi dan bergembira. Tapi bukan dgn Pelbagai Kembang Api or Petasan or Hal-hal yg Mubazir dan Poya-poya tetap masih dalam Koridor Batasan Akhlak Islami.

*Itu Azzah dulu dibaca Ulang dan difahami lagi Tar Kita Lanjutkan Kembali.