MAKRIFAT AL-QODR or AL-QODAR

Moch Djamhar Abdul Karim :
===================
MAKRIFAT
AL-QODR or AL-QODAR
===================

Saudara-saudariKu
Ku Mau Cerita,
"Para Guru Khosh yg Mendapatkan Malam Al Qodr, Berkisah Rahasia KpdKu Apa saja Pengalaman Spiritualnya itu, Mereka Ternyata Berbeda-beda Pengalamannnya & ini Semua Rupanya Tergantung Tingkatan Ruhani or maqom Beliau Masing-masing tetapi Memang Sering Munculnya pada 10 Hari Terakhir. Ada yg Terdahsyat itu Abuya Lathif Balaraja yg Berkisah padaKu Bahwa : “Beliau Pada Saat itu sedang Tiarakat Ramadhan spt Biasanya lalu pada Malam Harinya Beliau Berwudhu di Sungai Lalu Air Sungai itu Beku spt Es, Itu yg Beliau Alami lalu Beliau Menyaksikan Malam itu Setengah Meteran dari Bumi Adalah Lautan Cahaya saja hingga Ke Langit dan Beliau hanya Melihat Hamparan Luas saja dgn Pohon & Tanaman yg pada Bersujud pada Malam itu sambil Membaca Syahadat Alam Semesta "Asyhadu An Laa IlaaHa Ilalloh Wa Asyhadu Anna Muhammadar Rosululloh" [Kau Mau Kisah Lengkapnya Silaturahmi saja, Beliau Masih Hidup Kok]”. Maka sejak itulah Ku Memutuskan Tuk Berdiam Diri Selama Sebulan FULL di Goa, yakni : di Baytii Jannatii setiap Bulan Ramadhan tiba Tuk Mengikuti Jejak Langkah Kaki Mereka Sejak Tahun Sekitar 2009 lalu dan Sejak Tahun 2004 s.d. 2009 nya Itikaf pada 10 Hari Terakhir di Masjid, Siapa tahu Bisa KEGENDONG. Ada lagi, Rupanya Para Guru ini Ada Semacam Komunitas bila Tanda-tanda Malam Al Qodr mulai Muncul, maka Mereka saling Memberitahukan Satu Sama Lainnya (Itulah Asih, Asah & Asuh yg Ku Rasakan ditengah-tengah mereka)”.

“Ada Amalan Khusus yg diajarkan Para Guru Tuk Menjemput Malam Al Qodr ini, spt : Tidur dulu walaupun sebentar (ada Rahasia Makna dibalik Lafadz "Laylah") lalu Mandilah hingga Menggigil (Kalau dahulu Mandi 7 Sumur, maksudnya adalah agar Menggigil shg Aura Terpancar & Saraf-saraf yg Lemah menjadi Bangkit Kembali makanya Mandi itu Salah satu Terapi tuk Pengobatan Orang-orang Stress juga) kemudian Jemputlah setiap Malam dgn Tirakat-tirakatMu (Terserah Apapun sing Penting Kamu Khusu’), Ada yg Khusu’nya Sholat Malam, Ada yg Khusu’nya Membaca Al Qur-an, Ada yg Khusu’nya Dzikir d.l.l. Tetapi Saya Referensikan kepada Kalian pada 10 Hari Terakhir ini Mengerjakan : 7 Hari Dzikir JaHr or Talqin & 3 Hari Ismu Dzat agar 7 Titik Lathifah Bathin Kalian bisa Melek Alias Bisa Bangun dari Tidurnya Selama ini”.

=================
Coba Buka Surat Al Qodr,
“Pada saat 17 Ramadhan itu Malaikat Jibril AS Mengawali dgn Menurunkan Wahyu Pertama, yakni : Al Alaq ayat 1-5 ke Nabi S.A.W. di Goa Hiro shg disebut Nuzulul Qur-an ASPAL (sbg Tongkat Sulapnya), mengapa ASPAL karena tepatnya “Nuzulul Aayaat, Turunnya Ayat-ayat Al Qur-an”, padahal “Nuzulul Qur-an yg ASLI” itu Turunnya 30 Juz FULL dari Lauhil Mahfuzh ke Langit Samaa-id Dunia shg pada saat itulah disebut sbg Malam AL Qodr Pertama Kali Turun (Makna Al Qodr ayat 1). Malam Al Qodr adalah Salah satu Malam Hari Rayanya Malaikat Tuk Memperingati Turunnya Al Qur-an Asli yaitu Kalam Alloh yg Tiada Suara dan Tiada Rupa itu shg Keberkahannya kembali kpd Umat yg Mendapatkan Malam yg diberkahi itu”

“Malam AL Qodr itu lebih Baik daripada 1000 Bulan adalah hanya Istilah saja yg Alloh SWT Berikan, maka Janganlah dimaknai sama spt KITA Ibadah 83 Tahun 4 Bulan. Makna “Khoir” itu adalah Isim Tafdhil, Jadi Alloh SWT bisa Melebihkan & bisa juga Mengurangi spt Halnya Shodaqoh yg Keutamaannya 10x or 700x Lipat itu padahal itu Semua Berubah dari Niatnya, Cara Ibadahnya d.l.l. yg pada Haqiqatnya Tetap Alloh SWT saja yg Berhak Menilainya, karena “WalloHu Yudhoo’ifu Liman Yasyaa, dan Alloh SWT bisa Melipat gandakannya lagi Kpd Orang yg IA Kehendaki”, Kalian Yakin ndak bila Alloh SWT Bisa Memberikan Lebih dari Apa yg Tertulis itu. Jadi Jangan dihitung-hitung apalagi Perhitungan Yah… *_^, Khususnya Ttg Makna 1000 Bulan ini. Apalagi yg Aneh Bulannya ada 1000, maka Bedakan antara “MOON” dgn “MONTH” pada Ayat “Khoirun Min Alfi SyaHr” ini. Imani juga bila Malam Al Qodr itu Memang Ada pada Setiap Tahunnya, karena Lafadz “Tanazzalu” itu Bentuk Fi'il Mudhore Present Tense yg Bermakna : “Turunnya itu bisa Masa Kini sampai yg Akan Datang”.

“Membaca Do’a Qunut dianjurkan pada Sholat Witir Pertengahan Ramadhan adalah sbg Bentuk Do’a Kpd Alloh SWT semoga Umat yg Melaksanakan itu Turut Kegendong juga bila Ternyata Malam itu Turun Malam Al-Qodr, walaupun Makna dari QUNUUT adalah Sami’naa wa Atho’naa Kpd Alloh SWT".

*Satu Lagi, Janganlah Kalian Berkata lagi : “Malam Laylatul Qodr” yah spt yg lainnya Kebanyakannya spt itu, karena Nanti Ketahuan ndak Mengerti Ttg Bahasa Arabicnya….. *_^, maka Cukup Ucapkanlah : “Malam Al Qodr” or ”Laylatul Qodr”. Tar Kita Sambung Lagi.